Pagelaran Seni Lembaga Adat dan Paguyuban Diagendakan Pentas Rutin Tiap Tahun
MALINAU – Hari ke-18 pelaksanaan Irau Malinau ke-10 sekaligus mengakhiri pagelaran seni dan budaya 11 lembaga adat dan 14 Paguyuban di Malinau, Kalimantan Utara, Selasa (24/10/2023).
Hari ini, Paguyuban Bali Kabupaten Malinau merupakan paguyuban ke-14 yang tampil sekaligus mengakhiri pertunjukan seni budaya pada rangkaian Irau 2023.
Bupati Malinau, Wempi W Mawa mengakui selama pembukaan Irau ke-10 hingga tersisa dua hari lagi menuju malam puncak, seluruh elemen tampil maksimal.
Penampilan 11 lembaga adat dan 14 Paguyuban di Malinau banyak mengajarkan pengalaman dan pengetahuan baru kepada masyarakat.
“Hari ini, Penampilan dari Paguyuban Bali sekaligus mengakhiri persembahan seni dan budaya Irau 2023.
Kami berterima kasih kepada 14 Paguyuban dan 11 Lembaga Adat dan seluruh pihak yang terlibat mensukseskan pagelaran seni dan budaya tahun Irau kali ini,” Katanya, Selasa (24/10/2023).
Irau Malinau umumnya digelar sekali dalam dua tahun. Namun pagelaran seni dan budaya diupayakan dapat terselenggara rutin.
Wempi W Mawa mengusulkan agar penampilan 11 lembaga adat termasuk 14 paguyuban dapat diagendakan rutin tiap tahun.
Sebagaimana pagelaran seni budaya tahun-tahun sebelumnya yang umumnya dilaksanakan bergilir.
Baca juga: Bursa Kerja Irau Malinau, Sekda Minta Keterbukaan Informasi Lowongan Kerja: Perusahaan Harus Adil
“Walaupun Irau kita peringati 2 kali setahun, namun sama seperti tahun lalu. Kita mengagendakan pegelaran seni dan budaya rutin tiap tahun. Kita upayakan ini dapat dilaksanakan pada tahun-tahun berikutnya,” Ungkapnya.