UMK 2024 Diusulkan Naik 2,33 Persen

Sampit, infobanua.co.id – Penetapan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tahun 2024 diusulkan naik menjadi Rp 3.341.890 atau 2,33 persen. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kotim Johny Tangkere mengungkapkan besaran UMK 2024 berdasarkan dari hasil kesepakatan dewan pengupahan yang menggelar rapat pada Kamis (23/11) di Aula Mall Pelayanan Publik Sampit.

Baca Juga:

Dishub Kotim Soal Pembangunan Dermaga Penyeberangan Perlu Kaji Ulang

“Kita sepakati kenaikan hingga 2,33 persen. Sehingga untuk UMK tahun 2024 diusulkan ke Provinsi ,” kata Johny.

Baca Juga:

Dishub Kotim Soal Pembangunan Dermaga Penyeberangan Perlu Kaji Ulang

Hasil kesepakatan tersebut, katanya akan sudah dilaporkan kepada Bupati dan dilanjutkan ke Gubernur Kalteng yang kemudian ditetapkan pada awal tahun 2024 mendatang. Sebelumnya juga terlebih dulu dilakukan survei angka untuk kebutuhan hidup layak sebagai bahan perbandingan untuk menetapkan UMK.

Baca Juga:

Truk CPO, Cangkang Dan Karnel Bebas Keluar Masuk Jalan Dalam Kota Rawan Kecelakaan

Apabila nanti UMK tahun 2024 telah ditetapkan, lanjutnya maka semua perusahaan atau pengusaha wajib menerapkan pengupahan sesuai dengan UMK yang ditetapkan pemerintah. Perusahaan atau pengusaha yang tidak menjalankan kewajiban tersebut siap-siap bakal terkena sanksi.

Baca Juga:

Awak Media Kotim, Selalu Siap Dukung Program Polres Kotim

“Kita berharap semua dapat menerapkan nantinya sesuai dengan kesepakatan yang ditetapkan nantinya,” pungkasnya.

Baca Juga:

Ketua DAD Kotim, Resmi Lantik Ketua DAD Kec Pulau Hanaut

Zainal.

Baca Juga:

Pemerintah Daerah Kotim, Harapkan Kinerja Ekonomi 2025 Jadi Lebih Baik

Baca Juga:

Pemerintah Daerah Upayakan Enam Kecamatan Dapat Pasokan Elpiji