infobanua.co.id
Beranda DPR HMI Kalsel Gelar Aksi di “Rumah Banjar”, Tuntut Pembatalan Tapera dan Hentikan Komersialisasi Pendidikan

HMI Kalsel Gelar Aksi di “Rumah Banjar”, Tuntut Pembatalan Tapera dan Hentikan Komersialisasi Pendidikan

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badan Koordinasi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan aksi demonstrasi di “Rumah Banjar”

Banjarmasin, infobanua.co.id – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badan Koordinasi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan aksi demonstrasi di “Rumah Banjar” (sebutan Kantor DPRD Provinsi Kalsel) pada Senin, (10/6). Meskipun sempat diguyur hujan lebat, massa aksi tetap bertahan menyuarakan tuntutannya yang disampaikan melalui juru bicara mereka, Abdi Aswadi. Tuntutan yang mereka sampaikan meliputi pembatalan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera), penghentian komersialisasi pendidikan, dan penghentian kriminalisasi aktivis.

Ketua DPRD Kalsel, DR. (HC). H. Supian HK, S.H., M.H., turun langsung menemui massa aksi dan menyambut baik kedatangan para mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi mereka. Supian HK berjanji akan meneruskan tuntutan massa aksi ke pemerintah pusat sesuai kewenangan yang dimilikinya.

“Saya sepakat dengan apa yang disampaikan adik-adik mahasiswa tadi, dan kami dari DPRD Kalsel siap memfasilitasi tuntutan dari mahasiswa ke pemerintah pusat. Bukan hanya melalui surat, email, atau WhatsApp saja, tapi kita akan antar langsung tuntutannya. Sekalian nanti kita bawa perwakilan adik-adik mahasiswa untuk ikut menyampaikan tuntutannya ke pemerintah pusat,” tutup politisi senior Partai Golkar tersebut.

Dengan janji ini, diharapkan tuntutan HMI Kalsel dapat memperoleh perhatian lebih dari pemerintah pusat, khususnya dalam isu-isu yang mereka angkat, seperti Tapera, komersialisasi pendidikan, dan kriminalisasi aktivis.

Id/IB

Bagikan:

Iklan