Bupati Nunukan Salut Kepada Masyarakat Patuh Dan Taat Terhadap Himbauan Pemerinta Termasuk Pelaksanaan Vaksin Nunukan Berjalan Baik.
Nunukan, infobanua.co.id – Penerintah Daerah Kabupaten nunukan melalui Kabag Humas dan Protokol pemkab nunukan pada hari Senin 19/07/2021.
Jadi terkait dengan pelaksanaan salat Idul Adha Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan tetap mengikuti apa yang dianjurkan oleh pemerintah pusat dalam hal ini kan sudah ada pembagian – pembagian wilayah yang boleh melaksanakan salat dengan yang tidak bisa.
Menurut Hasan Basri kabag humas dan Protokol pemerintah daerah kabupaten nunukan bahwa Berdasarkan Surat edaran dari Menteri Dalam Negeri dan edaran Satgas Covid nasional kita sudah membuat surat edaran nomor: 108/450/setda kesra/VII/Tahun 2021′ tentang pedoman pelaksanaan salat Sunnah Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban dalam masa pandemi.
jadi kalau di Kabupaten Nunukan pada intinya itu tetap diizinkan untuk salat Idul Adha baik itu di masjid di lapangan alun-alun atau di bandara dengan protokol kesehatan yang sangat ketat karena kita ini sekarang masuk dalam zona yang berisiko yaitu zona orange sudah ratusan yang terpapar hingga hari ini maka kita meminta kepada masyarakat menghimbau untuk salat di rumah masing-masing.
Tetapi kalau ada yang ingin salat di masjid di bandara di alun-alun di lapangan itu tidak dilarang tetap dibolehkan dengan mengedepankan protokol kesehatan yang ketat.
Kalau masalah open house itu edaran dari pemerintah pusat itu tidak diperkenankan bagi daerah-daerah yang berisiko.
jadi yang diperkenalkan hanya daerah yang punya zona hijau kalau yang masih ada merah orange itu tidak diperbolehkan untuk mengadakan open house jadi di Nunukan termasuk bupati wakil Bupati pimpinan tidak mengadakan open house kondisi Pandami Covid-19.
Kalau di Satgas covid sendiri kan kita sudah mengedepankan 3T yaitu Thrasing kemudian Testing dan Treatment jadi semuanya kita laksanakan dari hasil itulah maka didapat angka yang sekarang ini.
Jadi Satgas covid terus bekerja terus melihat kondisi di lapangan kemudian mengadakan aksi aksi pencegahan dan pengobatan, jadi ini sudah jadi salah satu hal yang diyakini untuk memutus rantai covid ini adalah vaksin.
lanjud Hasan Basri bahwa Animo masyarakat nunukan Sebenarnya cukup tinggi dibandingkan daerah lain kalau untuk vaksin saat ini sudah ada ratusan daftar tunggu bahkan ribuan puluhan ribu yang ingin meminta untuk di vaksin.
Diakui bahwa Vaksin Nunukan kwotanya sangat terbatas berdasarkan ketersediaan vaksin yang dikirim oleh pemerintah pusat untuk Nunukan tidak terlalu banyak.
Apakah ada warga yang menolak untuk di Vaksi?.
Menurut Hasan Basri Mantan Kasubag Humas protokol sekretariat DPRD Nunukan mengatakan bahwa
Penolakan mungkin sampai 4% atau 3% saja yang jelas animo masyarakat di Kabupaten Nunukan itu cukup tinggi untuk melakukan vaksin ujar Hasan Basri juru Bicara Bupati Nunukan (Yuspal)