infobanua.co.id
Beranda Jawa Timur Fogging di Nganjuk Untuk Cegah Penyebaran DB Masih Berlanjut Apalagi Kondisi Cuaca Masih Sering Hujan

Fogging di Nganjuk Untuk Cegah Penyebaran DB Masih Berlanjut Apalagi Kondisi Cuaca Masih Sering Hujan

Bhabinkamtibmas bersama Babinsa melakukan pendampingan kegiatan penyemprotan (fogging) untuk mencegah penyebaran penyakit Demam Berdarah

Nganjuk,infobanua.co.id – Kewaspadaan dan tindakan antisipasi pada penyebaran penyakit demam berdarah terus dilakukan di wilayah Nganjuk.Salah satu antisipasi tersebut yaitu melakukan kegiatan fogging yang dilakukan oleh pemerintah desa didampingi Babhinkamtibmas dan Babinsa setempat.

Kapolsek Kertosono Kompol Rahayu Rini mengatakan selain melakukan pendampingan kegiatan fogging,anggota Bhabinkamtibmas di desa juga memberi anjuran pada warga untuk menjaga lingkungan tetap bersih dengan rutin melakukan pembersihan.

“Tentunya dengan lingkungan yang bersih dipastikan nyamuk penyebar demam berdarah tidak akan berkembang biak dan menularkan penyakit DB,” jelas Rahayu didampingi Kasi Humas Polres Nganjuk,AKP Supriyanto,Jumat (12/5/2023).

Rahayu menerangkan kondisi hujan yang sekarang ini masih dimungkinkan nyamuk Aedes Aegypti berkembang biak di lingkungan yang kotor.Dan perkembangan nyamuk pembawa penyakit DB cukup cepat sehingga dapat menyebabkan bahaya bagi warga.

Maka kegiatan membersihkan lingkungan harus terus dilakukan masyarakat.Bhabinkamtibmas sebagai penanggung jawab keamanan wilayah desa agar selalu mengingatkan warga untuk menjaga kebersihan lingkunganya.Diantaranya dengan intensif melakukan sambang warga.

“Kami optimis,apabila warga sadar dan selalu menjaga kebersihan lingkunganya maka penyebaran penyakit DB yang dibawa nyamuk Aedes Aegypti bisa dicegah,” tandas Rahayu.

la mengakui kebiasaan warga yang kurang peduli terhadap kebersihan lingkungan dimungkinkan menjadi penyebab munculnya penyakit.Akan tetapi dengan seringkali diingatkan dan diberikan pengertian maka kebiasaan warga untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dipastikan akan bisa tertanam dengan baik dalam kehidulan sehari-harinya.

“Makanya Bhabinkamtibmas sebagai petugas keamanan lingkungan desa harus intensif memberikan pemahaman akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan,” tandas Rahayu.

(prs)

Bagikan:

Iklan