Bersyukur Telah Tergabung Sebagai Peserta JKN, Operasi Telinga Endah Dilalui Tanpa Biaya

Banjarmasin, infobanua.co.id – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah memberikan banyak manfaat untuk masyarakat Indonesia. Untuk memenuhi kebutuhan dasar Kesehatan, sudah banyak masyarakat yang mempercayakan pada program ini. Seperti yang dilakukan oleh Endah Kustiyanti Hidayah (48), warga Kota Banjarmasin.

 

Endah merupakan salah satu peserta JKN yang merasakan pentingnya memiliki Program JKN. Sejak terdaftar menjadi peserta JKN pada segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), Endah selalu mempercayakan kebutuhan berobatnya dengan Program JKN. Terakhir Endah menceritakan bahwa dirinya menggunakan kartu JKN untuk pengobatan telinganya.

 

“Saya bergabung dengan Program JKN ini karena suami saya yang bekerja diperusahaan, Alhamdulillah saya merasa terbantu karena setiap kali saya berobat saya selalu berbekal JKN milik saya ini. Baru-baru ini saya menggunakan kartu JKN yang diberikan untuk pengobatan telinga saya. Ketika itu telinga saya tiba-tiba berdengung dan sakit yang tidak biasanya. Bahkan saat itu saya sampai mengalami demam dan kehilangan nafsu makan. Karena sudah tidak sanggup menahan rasa sakitnya akhirnya saya periksakan ke FKTP tempat saya terdaftar. Kemudian saya diberikan surat rujuk ke rumah sakit terdekat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut dan pengobatannya,” ungkap Endah.

 

Setelah dilakukan pemeriksaan di rumah sakit, diketahui bahwa Endah mengalami radang telinga tengah atau penyakit yang disebut Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK). OMSK adalah peradangan selaput mukosa telinga tengah yang biasanya berlangsung lebih dari dua bulan.

 

“Setelah didiagnosa bahwa saya mengalami radang telinga tengah, saya disarankan untuk melakukan operasi telinga. Tentu saja saya langsung mengikuti apa yang disarankan oleh dokter karena khawatir sakit yang saya alami semakin parah. Saya tidak khawatir akan biaya operasi yang akan saya lewati karena dari awal saya menjalani pengobatan, saya menggunakan JKN milik saya, sehingga biaya yang timbul dari pengobatan tersebut sudah dijamin oleh Program JKN,” kata Endah.

 

Endah juga mengungkapkan bahwa Program JKN memiliki peran yang besar dalam membantunya ketika pengobatan hingga sampai saat ini. Mulai dari pemeriksaan, operasi sampai dengan pengobatan rutin Endah mengaku tidak mengeluarkan biaya sedikitpun dalam prosesnya, baik dari FKTP tempatnya terdaftar hingga ke rumah sakit. Endah juga mengungkapkan bahwa dirinya bangga bergabung dengan Program JKN. Ia juga mengaku bahwa prinsip yang dipegang teguh oleh BPJS Kesehatan dalam menjalankan amanahnya yakni gotong royong adalah sesuatu yang sangat bagus.

 

“Bahkan sampai dengan saat ini saya masih memanfaatkan Program JKN untuk kontrol dan mendapatkan obat secara rutin untuk pemulihan telinga saya. Dan luar biasanya saya benar-benar tidak mengeluarkan biaya sama sekali untuk pengobatan saya selama ini. Saya merasa bersyukur dan bangga karena telah tergabung menjadi Peserta JKN. Saya sadar bahwa program ini menerapkan Prinsip gotong royong yang selalu menjadi slogan BPJS Kesehatan yang mengutamakan kebersamaan. Dengan spirit ini, semua orang yang menghadapi kendala dengan pembiayaan kesehatan sangat terbantu. Ketika orang yang sehat membantu yang sakit dan yang mampu membantu yang kurang mampu, tentu ini merupakan system yang indah karena banyak orang yang akhirnya terbantu,” ucap Endah.

 

Endah juga mengungkapkan harapannya untuk BPJS Kesehatan selaku penyelenggara Program JKN agar selalu bisa terus meningkatkan pelayanan sehingga program ini bisa selalu ada dan dipercaya semua orang. Karena Endah mengaku program ini adalah program yang baik dan bisa membantu semua orang.

 

“Saya berharap BPJS beserta programnya dalam menjalankan amanahnya selalu memberikan yang terbaik dan dapat membantu masyarakat Indonesia terlebih persoalan pembiayaan. Karena saya pribadi sudah merasakan manfaat dengan adanya Program JKN ini. Selama di rumah sakit saya tidak merasakan adanya perbedaan antara pasien umum dengan pasien yang tergabung menjadi Peserta JKN. Saya juga mengetahui banyak kerabat di sekitar saya yang memanfaatkan program ini untuk kepentingan berobat, dan saya tahu biayanya sangat luar biasa bila harus menggunakan biaya pribadi. Semoga program ini bisa terus semua orang yang memerlukan pengobatan,” tutup Endah.

Rel