infobanua.co.id
Beranda Blitar Penyeberang Sungai Bogel Blitar Yang Hilang, Ditemukan di Ngantru Tilungagung

Penyeberang Sungai Bogel Blitar Yang Hilang, Ditemukan di Ngantru Tilungagung

Blitar, Infobanua.co.id – Pencarian seorang pencari ikan yang dilaporan hilang terseret arus Sungai Bogel, di Desa Kedungbunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Sabtu 06 Maret 2021 malam terjawab sudah.

Pasalnya mayat Mr x yang ditemukan di Sungai Brantas Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, dipastikan jasad Habib Rohman warga Sutojayan Blitar yang hanyut di sungai Bogel, pada Sabtu 06 Maret 2021 malam.

Kapolsek Lodoyo Timur, AKP Tamim Anwar, mengatakan bahwa, setelah melakukan pemeriksaan oleh keluarga dan Polsek Lodoyo Timur, jasad Mr X yang ditemukan di sungai Brantas Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung merupakan jasad Habib Rohman.(27) yang sebelumnya tertulis Habib Fauzi (merupakan nama kecil korban), warga Kelurahan Kedungbunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar yang hanyut disungai Bogel pada Sabtu malam.

“Keluarga korban mengenali ciri – ciri khusus dari tubuh korban, sehingga dipastikan mayat tersebut merupakan Habib Rohman,” kata Kapolsek Lodoyo Timur, AKP Tamim Anwar, Selasa 09-03-2021.

Menutut Tamim, bahwa selanjutnya jenazah korban Senin 08 Maret 2021 sore langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, bahwa Habib Rohman (27) warga Kelurahan Kedungbunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, pada Sabtu 06 Maret 2021 malam dilaporkan hilang, diduga hanyut di sungai Bogel, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.

Dimana sebelumnya Sabtu sekitar pujul 17.00 WIB korban bersama dua temannya Roni dan Andri mencari ikan di tepi sungai Bogel.

Kemudian sekitar pukul 20.00 WIB, korban bersama dua temannya hendak pulang dan menyebrang Sungai dengan cara berenang.

Saat kedua teman korban sudah sampai di tepi sungai, korban masih berada ditengah sungai dan tertarik arus di kubangan sungai.

Kedua saksi tidak berani menolong karena arusnya terlalu deras, sehingga korban tenggelam dan terbawa arus. (Eko.B) 

Bagikan:

Iklan