Malam Pergantian Tahun 2022 Akses Jalan Menuju Pusat Kota Blitar Ditutup Total

Blitar, Infobanua.co.id – Untuk mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease-2019 (covid-19) saat perayaan malam Tahun Baru 2022, Polres Blitar Kota (Polresta Blitar) melakukan penyekatan atau penutupan jalan yang hendak masuk Kota Blitar di beberapa titik lokasi selama malam pergantian tahun 2022.

Penyekatan dilakukan untuk menekan kerumunan orang di malam pergantian tahun. Karena masa pandemi civid-19 sampai saat ini belum berakhir.

Sedangkan untuk mengantisipasi kemacetan jalan saat malam Tahun Baru, Polres Blitar Kota melakukan rekayasa lalu lintas dan penutupan fasilitas publik.

Beberapa akses jalan yang menuju pusat Kota Blitar atau ke titik yang biasa untuk berkerumun orang ditutup total mulai pukul 18.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB.

Jalan Kota Blitar yang di tutup yakni, dari sisi utara Aloon-Aloon Kota Blitar yakni jalan Semeru, jalan Merapi, jalan Masjid dan jalan Kelud.

Sedang dari arah selatan Aloon-Aloon yakni, jalan Terate, jalan Kenanga, jalan Seruni, dan sepanjang jalan Merdeka ditutup total.

Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Ahmad Rochan mengatakan, penyekatan ini dilakukan mulai Jum’at 31 Desember 2021 hingga Sabtu 01-01-2022.

Setelah dilakukan penyekatan, warga masyarakat diharapkan tidak keluar rumah dan tidak usah memaksakan untuk ke Kota Blitar.

“Sekarang semua jalan menuju pusat Kota Blitar sudah dilakukan penutupan, jadi kami harapkan warga masyarakat menyadari peraturan yang sudah di berlakukan,” kata Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Ahmad Rochan.

Menurut Ahmad, sesuai perintah dari Kapolres Blitar Kota, pada malam perayaan pergantian Tahun Baru malam ini, tidak ada pesta kembang api atau pawai maupun arak-arakan. Karena, nantinya akan menimbulkan kerumunan orang.

“Sesuai Surat Edaran Walikota Blitar, tempat seperti kafe, karaoke dan hiburan malam wajib tutup maksimal pukul 23.00 WIB. Selain itu tempat wisata juga ditutup pada malam pergantian Tahun baru dan libur Tahun Baru nanti, jika melanggar kami akan tindak,” pungkasnya. (Eko.B).