STIA Amuntai Gelar Workshop dan Lokakarya Visi Misi serta Kurikulum Merdeka
AMUNTAI, infobanua.co.id – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar Workshop dan lokakarya Visi Misi serta Kurikulum, di Aula STIA Amuntai, Kamis (9/2/2023).
Baca Juga:
Kegiatan tersebut menghadirkan berbagai narasumber kompoten diantaranya, Kaprodi S2 Magister Ilmu Administrasi Publik, Prof. Dr. Agus Sulistiyanto, MS dan Kaprodi S3 Doktor Ilmu Administrasi dari Universitas 17 Agustus, Prof. Dr. Rudi Handoko, MS.
Baca Juga:
Disamping di isi berbagai narasumber kompoten, workshop tersebut juga dihadiri Dosen, Mahasiswa STIA Amuntai serta stakholder terkait dari Pemerintah Kabupaten HSU, Bank Kalsel dan Alumni.
Baca Juga:
Di sela kegiatan, Ketua STIA Amuntai, Dr. Reno Affrian, S.Sos, M.AP, CJQnR, CJQnR mengatakan, tujuan diselenggarakan workshop ini dalam rangka peninjauan kembali visi misi STIA Amuntai untuk menindaklanjuti kebijakan pemerintah tentang progam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
“Peninjauan kembali visi misi ini harus jelas indikatornya dan juga harus realistis, sehingga kegiatan yang diselenggarakn STIA Amuntai bisa tercapai,” ucap Reno.
Baca Juga:
Bahkan turunanan dari hasil peninjauan kembali visi misi ini, akan dilanjutkan dengan peninjauan kembali kurikulum baru yang relevan sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan sekarang.
“Ini berkaitan dengan meminta masukan kepada seluruh stakholder yakni pemerintah daerah dan pihak swasta dalam menyusun visi misi dan kurikulum,” tuturnya.
Baca Juga:
Lantas, dengan adanya peninjauan kembali visi misi dan kurikulum di STIA Amuntai, Ujar Reno akan ada perubahan yang signifikan dari sistem akedemik maupun perkuliahan.
“Dengan berkembangnya kita (STIA Amuntai) akan membuka S2 Administrasi Publik di kampus ini,” ungkap Reno.
Baca Juga:
Ia menambahkan, target penetapan visi misi yang baru ini akan rampung paling lambat 1 bulan setelah dibentuk tim penyusun pengkajian visi misi STIA Amuntai.
“Setelah dibuat visi misi baru maka akan dilakukan sosialisasi ke semua kalangan dari civitas akedemik dan mahasiswa melalui website, majalah dinding dan lainnya,” pungkasnya.
Baca Juga:
Fai
Baca Juga:
Baca Juga:
Artikel Terkait
