Kota Banjarmasin Kembali Raih Predikat Terbaik Tanggap Aduan SP4N LAPOR!
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina didampingi Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Banjarmasin, Windiasti Kartika menghadiri Pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Diskominfo Kab/Kota Se-Kalimantan Selatan Tahun 2023, berlangsung di Grand Dafam Q Hotel, Banjarbaru, Selasa (09/05/2023).
Adapun dalam kegiatan tersebut dilaksanakan Penyerahan Penghargaan Tindaklanjut Terbaik LAPOR Tahun 2022 di lingkungan Pemerintah Provinsi, Kab/Kota Se-Kalimantan Selatan, di mana penghargaan diserahkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar dan diterima langsung oleh Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina.
H Ibnu Sina mengucapkan terimakasih atas apresiasi yang diberikan oleh Diskominfo Provinsi Kalimantan Selatan karena kota Banjarmasin kembali berhasil meraih predikat terbaik dalam kategori cepat tanggap aduan SP4N LAPOR tahun 2022.
Ia membeberkan, sejatinya program pengaduan sangatlah penting untuk ditindaklanjuti. Karena hal tersebut merupakan bagian dari upaya pelayanan publik dasar terhadap masyarakat yang mesti dijalankan.
“Sebab inilah sarana masyarakat untuk berkeluh kesah, curhat, menyampaikan kritik dan masukannya sehingga dapat kita tangkap semua ide-ide dan aspirasi mereka,” ujar H Ibnu Sina.
Terlebih diketahui sepanjang tahun 2022, ada sekitar 800 aspirasi masyarakat yang masuk melalui sistem pengaduan yang dikelola oleh admin SP4N LAPOR di lingkup Pemerintah Kota Banjarmasin.
“Termasuk juga terkait keterbukaan informasi, adanya laporan masyarakat kian dapat ditanggapi secara cepat, apalagi sesuai standar pengaduan itu kan maksimum 3 hari (kerja) kita tindaklanjuti,” sambungnya.
Selain itu, juga dilaksanakan penandatanganan kerjasama antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan Pemko Banjarmasin, Pemko Banjarbaru serta Pemkab Banjar berkaitan dengan pengembangan bidang Telekomunikasi dan Informasi. Di mana menurut H Ibnu Sina, ini merupakan bagian dari integrasi perwujudan program Smart City di 3 kota tersebut.
“Ketika kita bicara konteks Banjarbakula maka ini adalah bentuk satu kesatuan sebetulnya. Sehingga kalau arus informasi lancar semisal ingin memantau CCTV, arus kemacetan serta situasi antar kota, justru tentu hal ini dapat memudahkan masyarakat nantinya,” tutupnya.
Id/IB