Dengan Program JKN, Saona Bisa Operasi Mata Tanpa Biaya

Banjarmasin, infobanua.co.id – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat dalam bidang Kesehatan terpenuhi. Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan ini diharapkan mampu menghilangkan kekhawatiran masyarakat akan kendala biaya Kesehatan yang tidak bisa dijangkau, ketidakpastian harga obat dan berbagai isu lainnya yang menimbulkan keraguan masyarakat untuk mengakses pelayanan kesehatan.

Saona (59) salah satu masyarakat yang telah merasakan manfaat dari Program JKN. Pengalamannya tersebut ia ceritakan saat ditemui oleh tim Jamkesnews saat Tengah mengantri untuk control berobat di salah satu Rumah Sakit di Kota Banjarmasin.

“Saya sadar bahwa pentingnya setiap orang memiliki jaminan kesehatan. Hal ini saya sadari karena sebelumnya saya selalu merasa khawatir apabila saya mendadak sakit dan timbul biaya yang sangat besar untuk mengatasi pengobatan saya itu. Namun, sejak menjadi peserta JKN, kami merasa jadi lebih aman karena setiap kali kami berobat semuanya telah dijamin oleh Program JKN,” ungkap Saona.

Saona bercerita jika beberapa bulan terakhir ini dirinya rutin menggunakan kartu JKN untuk pengobatan matanya. Ia bersyukur bisa menjadi bagian dari program yang luar biasa ini, karena tidak perlu memikirkan berapa banyak biaya yang harus disiapkan.

“Alhamdulillah beberapa bulan ini menggunakan kepesertaan JKN untuk pemeriksaan hingga operasi mata saya dan semuanya telah dijamin oleh Program JKN. Walaupun kami semua sudah terdaftar menjadi Peserta JKN saya berharap semoga saja kami sekeluarga selalu diberi kesehatan sehingga tidak perlu menggunakannya untuk penyakit lain,” tutur Saona.

Sakit mata yang dialami oleh Saona dimulai ketika dirinya mulai merasa tidak nyaman dengan matanya yang berakibat penglihatan buram. Karena merasa sudah sangat mengganggu akhirnya dirinya segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan tempatnya terdaftar. Saona mengaku proses pemeriksaan berjalan cepat, dan dirinya segera mendapatkan rekomendasi untuk menjalani operasi mata.

“Apabila mendengar kata-kata operasi pasti dibenak kita akan timbul kekhawatiran biaya yang mungkin sangat tinggi. Namun, dengan program JKN ini, biaya operasi mata dan perawatan selama masa pemulihan sepenuhnya telah ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Ini benar-benar membuat saya merasa lebih lega dan fokus pada proses penyembuhan,” ungkap Saona.

Saona menambahkan melalui Program JKN, dirinya bisa berbagi kepada sesama dengan tetap menjaga kesehatan. Menurutnya, menjadi peserta JKN secara tidak langsung ia bisa bersedekah.

“Jika kita sehat, maka iuran yang sudah dibayarkan bisa digunakan untuk biaya kesehatan mereka yang sakit. Seperti itulah prinsip gotong rotong yang sering saya dengar tentang BPJS Kesehatan. Oleh karenanya saya tidak pernah keberatan untuk membayar iuran rutin setiap bulannya. Bahkan saat akhirnya saya menggunakannya pun, dibandingkan pelayanan yang telah saya dapat rasanya tidak sebanding dengan iuran yang sangat murah yang telah saya bayar,” tambah Saona.

Pengalaman operasi mata Saona merupakan contoh nyata bagaimana program ini membantu masyarakat Indonesia mendapatkan perawatan kesehatan yang berkualitas, tanpa harus merasa terbebani oleh biaya.

Di akhir wawancara, Saona menyampaikan harapannya ke depan untuk Program JKN. Dirinya berharap semakin banyak masyarakat yang menyadari akan pentingnya Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.

“Semoga BPJS Kesehatan dapat terus berlanjut dalam memberikan layanan terbaiknya kepada masayarakat Indonesia. Karena program JKN tidak hanya dibutuhkan oleh masyarakat tidak mampu, namun dibutuhkan juga oleh kalangan menengah ke atas. Dengan semakin banyaknya orang yang sadar dan tergabung dengan Program JKN saya yakin program ini akan terus ada secara berkesinambungan,” tutup Saona.

IB